Implementasi Nilai-Nilai Sejarah dan Budaya Tingkat SMA

Hallo  Sobat Museum!

Pada tanggal 21 September 2023 Museum Negeri Bengkulu kembali mengadakan kegiatan belajar bersama di Museum Negeri Bengkulu yang bertemakan Implementasi Nilai-Nilai Sejarah Dan Budaya Demi Terwujudnya SDM Unggul Yang Memiliki Profil Pelajar Pancasila. Kegiatan tersebut diselenggarakan di Aula dan Gedung Pameran Tetap Museum Negeri Bengkulu. Peserta belajar bersama di Museum Negeri Bengkulu terdiri pelajar tingkat SMA Se-derajat di Kota Bengkulu.

Melalui kegiatan belajar bersama di Museum Negeri Bengkulu diharapkan para pelajar dan masyarakat Bengkulu semakin meningkatkan minta untuk lebih mengenal museum terutama Museum Negeri Bengkulu dengan mengenalkan museum dapat mengimplementasikan nilai-nilai sejarah dan budaya yang telah ada sejak zaman dahulu untuk menjadikan masyarakat yang unggul.

Tidak lupa bagi setiap pelajar yang dapat menjawab pertanyaan dari pengisi materi belajar bersama di museum akan mendapatkan dorprice, hal ini juga yang membuat kegiatan belajar bersama di Museum Negeri Bengkulu ini menjadi lebih aktif karena dengan adanya tanya jawab oleh peserta akan membuat mereka lebih ingin tau dan memahami isi dalam Museum Negeri Bengkulu.

Implementasi Nilai-Nilai Sejarah dan Budaya Tingkat SMP

Hallo Sobat Museum!

Pada tanggal 18 September 2023 Museum Negeri Bengkulu melaksanakan kegiatan belajar di Museum Negeri Bengkulu dengan pesertanya adalah pelajar SMP Sederajat yang ada di Kota Bengkulu. Tujuan diadakannya belajar di Museum Negeri Bengkulu ini adalah untuk mengenalkan kepada pelajar SMP Sederajat sekaligus memberitahukan bahwa setiap tahunnya museum Indonesia mengadakan Lomba Cerdas Cermat Museum yang pesertanya yaitu para pelajar SMP Sederajat.

Kegiatan belajar di Museum tingkat SMP Sederajat ini dimulai dengan perkenalan sejarah awal terbentuknya Museum Negeri Bengkulu yang mana dasar hukum terbentuknya Museum Negeri Bengkulu yaitu terdapat pada pasal

Tujuan utama di bentuknya Museum Negeri Bengkulu yaitu:

  1. Mengamankan koleksi sejarah budaya dari kerusakan maupun kepunahan.
  2. Memelihara dan merawat koleksi dari kerusakan alamiah dengan perawatan preventif (pencegahan) dan kuratif (perawatan) sesuai standar teknis museum.
  3. Melakukan penelitian ilmiah koleksi dan menyebarluaskan hasil penelitian kepada masyarakat.
  4. Melaksanakan penyimpanan dan penyajian koleksimelalui pameran dan sosialisasi dalam bentuk informasi.
  5. Melakukan pengelolaan administrasi koleksi: dokumentasi, registrasi, inventarisasi katalogisasi dan labeling serta penyempurnaan data koleksi dan display pameran.

Selain mengenal sejarah dan budaya yang ada di Museum Negeri Bengkulu para pelajar juga diberikan pertanyaan-pertanyaan soal mengenai materi dari narasumber museum dan dari melihat pameran tetap yang ada di Museum Negeri Bengkulu, apabila para peserta dapat menjawab pertaan dari narasumber museum para pelajar mendapatkan bingkisan dorprice.

Kunjungan Museum Bengkulu ke SMKN 5 Kota Bengkulu

Hallo Sobat Museum!

Pada tanggal 15 September 2023 Museum Negeri Bengkulu mengadakan kunjungan sosialisasi mengenai lomba-lomba yang akan di adakan di Museum Negeri Bengkulu pada kesempatan kali ini Museum Negeri Bengkulu mengunjungi SMK Negeri 5 Kota Bengkulu. Sasaran utama yang di sampaikan yaitu pada jurusan Kriya Kreatif Kayu dan Rotan dan  Desain Kominikasi Visual dan Animasi.

Adapun beberapa perlomban yang disampaikan yaitu:

  1. Lomba membuat replika koleksi Tameng Museum Negeri Bengkulu
  2. Lomba konten kreator youtube tema promosi/ajakan ke Museum Negeri Bengkulu Tingkat Umum Se-Provinsi Bengkulu
  3. Lomba Tiktok Tema Promosi/Ajakan Ke Museum Negeri Bengkulu

“Koleksi Museum Sebagai Media Penguatan Profil Pelajar Pancasila Guna Mewujudkan Generasi yang Berkarakter”

Hallo Sobar Museum!

Pada tanggal 14 September 2023 Museum Negeri Bengkulu mengundang Siswa-Siswi SMA/SMK untuk mengikuti seminar museum yang bertema “Koleksi Museum Sebagai Media Penguatan Profil Pelajar Pancasila Guna Mewujudkan Generasi yang Berkarakter”. Para siswa-siswi pelajar yang mengikuti seminar ini sangat antusias dalam menyimak paparan dari pemateri karena belum semua sekolah menjalankan kurikulum terbaru yaitu merdeka belajar.

Untuk mengukur kesiapan satuan pendidikan ini, pemerintah juga telah menyiapkan angket untuk membantu satuan pendidikan menilai tahap kesiapan dirinya untuk menggunakan Kurikulum Merdeka.

Selain mengikuti seminar pihak museum juga memberikan dorprice kepada para peserta yang biasa menjawab pertanyaan mengenai isi dari seminar yang telah di berikan.

Meningkatkan Kreativitas Anak-anak Dalam Menggambar dan Mengenalkan Sejarah dan Kebudayaan yang ada di Masyarakat Bengkulu

Hallo Sobat Museum!

Pada tanggal 12 September 2023 Museum Negeri Bengkulu mengadakan kegiatan lomba gambar bercerita dengan tema ajakan ke Museum Negeri Bengkulu tingkat SD Se-Provinsi Bengkulu. Lomba ini bertujuan untuk meningkatkan kreativitas anak-anak dalam menggambar dan mengenalkan sejarah dan kebudayaan yang ada di masyarakat Bengkulu.

Pemenang lomba gambar bercerita dengan tema ajakan ke Museum Negeri Bengkulu nanatinya akan mendapatkan uang pembinaan piala dan piagam dari pihak museum, pengumuman pemenang lomba di umumkan pada siang hari itu juga dan berikut adalah nama-nama pemenang lomba gambar bercerita dengan tema ajakan ke Museum Negeri Bengkulu :

Pemenang 1 Alyamartha Satriani dari MIS Humairah Kota Bengkulu.

Pemenang 2 Azzahra dari SD iT Iqra’ 2 Kota Bengkulu.

Pememnang 3 Aveline Letitia Gavrila dari SD iT Iqra’ 2 Kota Bengkulu

Harapan 1 Raisya Zahwa Prihantan dari SD iT Baitul Izzah

Harapan 2 Zapirah Miftahul Jannah dari SD N 76 Kota Bengkulu

Harapan 3 Ayesha Syakila dari SD iT Iqra’ 1 Kota Bengkulu

Favorit 1 Kiandra Rekha A. dari SD Islami Al Azhar

Favorit 2 Ratu Imtinan Syahmi dari MIN 2 Kota Bengkulu

Favorit 3 Khanza Talita Natasaki dari Mi Humairah

Favorit 4 Khalisha Nabila Putri dari SD iT Baitul Izzah

Favorit 5 Gabriel dari SD  N 7 Kota Bengkulu

Favorit Juri Vanesa Ovita Ayu A dari SLB N 5 Kota Bengkulu

Dengan berakhirnya perlombaan gambar bercerita dengan tema ajakan ke Museum Negeri Bengkulu ini Museum Negeri Bengkulu berharap di tahun yang akan datang para peserta lebih antusias lagi mengikuti perlombaan-perlombaan yang ada di Museum Negeri Bengkulu.

Implementasi Nilai-Nilai Sejarah dan Budaya Tingkat SD

Hallo Sobat Museum!

Pada tanggal 11 September 2023 Museum Negeri Bengkulu mengadakan kegiatan belajar di museum tingkat SD. Memilih siswa/siswi sekolah dasar bukan tanpa alasan, Museum Negeri Bengkulu ingin agar masyarakat dapat memilih museum sebagai tempat rujukan wisata edukasi kepada masyarakat Bengkulu.

Sebagai generasi penerus bangsa kita berharap kepada anak-anak agar mengenal sejarah dan budaya yang ada di Provinsi Bengkulu dan mengerti bahwa Provinsi Bengkulu ini memiliki banyak sekali suku dan budaya yang mana kita harus memper erat dan saling bersatu walaupun berbeda-beda sesuai dengan konsep kebhinekaan yang akan semakin mempererat persatuan bangsa.

Kegiatan belajar di Museum Negeri Bengkulu bukan hanya  untuk memberikan pemahaman mengenai sejarah khususnya yang berkaitan dengan perjuangan rakyat Bengkulu dan perjuangan rakyat dalam melawan penjajah. Selama kegiatan berlangsung, para siswa juga mendapatkan doprice oleh pihak museum yang biasa menjawab pertanyaan dari kegiatan belajar yang berlangsung untuk menambah semanagat siswa dalam menegenal koleksi sejarah dan budaya yang ada di Museum Negeri Bengkulu.

Implementasi Nilai-Nilai Sejarah dan Budaya Tingkat TK

Hallo Sobat Museum!

Pada tanggal 6 September 2023 Museum Negeri Bengkulu mengadakan kegiatan Belajar di Museum Negeri Bengkulu tingkat Paud/Tk yang ada di Kota Bengkulu tujuan diadakannya kegiatan belajar di museum ini untuk mengenalkan sejarah budaya yang ada di Provinsi Bengkulu kepada generasi kita sejak dini.

Selain itu kegiatan yang dilaksanakan sesuai dengan tingkatannya yaitu paud/Tk isi dari kegiatan belajar itu mengenalkan permainan-permianan tradisional yang ada di Provinsi Bengkulu jadi anak-anak dikenalkan kembali kepada permainan tradisioanl yang telah jarang sekali di mainkan pada saat ini karena kalah oleh gadget atau gawai.

Pada saat bermain anak-anak juga di berikan doorprice bagi siapa yang berani menjawab pertanyaan-pertanyaan yang di berikan oleh pihak museum.

Tari Kreasi Tingkat SMA Se-Provinsi Bengkulu

Hallo Sobat Museum !

Pada tanggal 5 September 2023 Museum Negeri Bengkulu mengadakan Perlombaan Tari Kreasi Tingkat SMA Se-Provinsi Bengkulu. Perlombaan ini bertujuan agar masyarakat Bengkulu dan pelajar lebih mengenal dan kreatif dalam memadukan tarian tradisional kita dengan tarian baru atau modern pada saat ini.

Pengertian tari kreasi tidak jauh berbeda seni tari pada umumnya. Tari kreasi merujuk pada kombinasi antara nilai tari tradisional dengan tari modern. Tari kreasi sering juga disebut tari kreasi baru. Memang, tari kreasi tergolong jenis tarian baru yang berkembang di masyarakat.

Tari kreasi adalah hasil inovasi serta pengembangan di dalam seni tari dengan tujuan agar tarian bisa lebih mudah diterima di masyarakat. Rancangan gerakan yang ada di dalam tari kreasi disesuaikan dengan ide sang penata tari. Gerakannya juga tetap menyesuaikan dan memelihara nilai artistik serta karakteristik lincahnya.

Adapun pemenang lombat Tari Kreasi tingkat SMA yang diadakan Museum Negeri Bengkulu adalah :

Pemenang 1 berasal dari SMA N 2 Bengkulu Tengah

Pemenang 2 berasal dari SMA N 1 Kepahiang

Pememnang 3 berasal dari SMA N 3 Kota Bengkulu Grup A

Harapan 1 berasal dari SMA N 5 Kota Bengkulu

Harapan 2 berasal darri SMA N 1 Kota Bengkulu

Harapan 3 berasal dari SMA N 6 Kota Bengkulu

Dengan berakhirnya perlombaan tari kreasi ini Museum Negeri Bengkulu berharap di tahun yang akan datang para peserta lebih antusias lagi mengikuti perlombaan-perlombaan yang ada di Museum Negeri Bengkulu.

Lomba komposis Musik Dol di Taman Budaya Bengkulu

Salam Budaya!

Pada tanggal 15 Juni 2023 Taman Budaya Bengkulu menggelar lomba komposisi musik dol tingkat SLTA Se-Derajat Se-Kota Bengkulu. Perlombaan ini dibuka langsung oleh kepala UPTD Taman Budaya Bengkulu Bambang Erawan, S.Sos beserta Kasi-Kasubbag dan para Juri.

Komposisi musik dapat digunakan dalam 2 pengertian: Komposisi adalah potongan musik. Ketika menulis potongan musik, seorang komponis sedang membuat komposisi musik. Kata komposisi dapat pula berarti mempelajari kecakapan bagaimana menyusun.

Alat musik dol merupakan bedug tradisional yang berasal dari Provinsi Bengkulu.  Dol termasuk dalam alat musik kategori membranofon. Alat musik dol dibuat dengan menggunakan bonggol dari pohon kelapa. Dalam pembuatannya, bonggol pohon kelapa tersebut dilubangi tengahnya dan ditutupi dengan kulit lembu atau kulit kambing sebagai selaput penghasil bunyi. Dhol memiliki ukuran diameter 70–125 cm dengan tinggi 75–100 cm. Dol selalu dimainkan dalam perayaan tabut di Bengkulu. Dol juga sering digunakan sebagai musik pengiring dalam tari-tarian tradisional di Bengkulu.

Alat musik dol memiliki tiga macam teknik penabuhan, yaitu teknik suwena, teknik tamatam, dan teknik suwari. Ketiga jenis teknik dimainkan berdasarkan situasi dan kondisi dimana dol dimainkan. Teknik suwena umumnya dimainkan dengan tempo yang perlahan. Teknik suwena biasanya dimainkan pada suasana dukacita. Teknik tamatam dimainkan dengan suasana gembira. Pada teknik tamatam dol akan dipukul dengan tempo cepat dan meriah. Teknik penabuhan terakhir adalah teknik suwari, teknik suwari dimainkan dengan tabuhan satu-satu dan dimainkan saat mengiringi parade. Dalam pementasan alat musik dol biasanya akan dimainkan bersama alat musik lainnya seperi tassa. Tassa adalah rebana yang dimainkan dengan cara dipukul menggunakan kayu rotan.

Seminar Seni Tari Rendai

Salam Budaya!

Pada tanggal 13 Juni 2023 Taman Budaya Bengkulu menggelar seminar kesenian Tari Rendai kesenian Rendai merupakan kesenian yang dibawa oleh Raja Pagaruyung dari Minangkabau yang merantau ke wilayah Selali, Kecamatan Pino Raya, Bengkulu Selatan. Namun tidak diketahui secara pasti masuknya kesenian Rendai di Kota Bengkulu pada tahun berapa.

Kegiatan ini dibuka langsung oleh kepala UPTD Taman Budaya Bengkulu Bambang Erawan, S.Sos. Seminar ini berlangsung di Gedung Teater Tertutup Taman Budaya Bengkulu, peserta dalam kegiatan ini berasal dari elemen masyarakat, pelajarn dan seniman. Permateri dalam seminar ini adalah Ajalon Tarmizi (peneliti dan penulis buku tradisi), Harmen,S.H (Ketua BMA Kota Bengkulu), Syafroni, S.Sn (Seniman Tari).

Maksud dan tujuan di adakannya seminar kesenian tari rendai ini agar kita masyarakat Bengkulu tetap melestarikan dan memaknai apa-apa saja yang terkandung dalam Seni Tari Rendai ini, diketahui bahwa tari rendai ini biasanya di bawakan dalam upacara adat Bimbang Gedang, Rendai dimainkan saat prosesi Pengantin Mandi-mandi, Menapa (berendai), Tari Gendang, Mutus Tari Kain, dan Nutup (Gendang Serunai). Diluar prosesi adat Bimbang Gedang, Rendai juga dimainkan dalam upacara penyambutan tamu. Adapun nilai-nilai yang terkandung dalam kesenian ini adalah nilai sosial yang terbentuk dari aturan dan integrasi, nilai moral yang terdapat dalam nasihat, ajaran, dan sopan santun, serta terdapat nilai-nilai estetis yang terkandung dalam unsur gerak tubuh, musik pengiring, pantun atau syair, dan pakaian.