Ngobrol Pagi Khas Bengkulu di BETV

Operasional Museum Saat Pandemi

Senin 30 Agustus 2021 kepala UPTD Museum Negeri Bengkulu bapak Didi Hartanto, S.E dan Kepala seksi Koleksi Konservasi dan Preparasi Museum Negeri Bengkulu Heri Sukoco, S.Hum, M.Hum di undang oleh stasiun TV lokal untuk berbincang-bincang mengenai operasional Museum Negeri Bengkulu di masa pandemi. Dalam perbincangan itu salah satu trik dan inovasi Museum Negeri Bengklu untuk meningkatkan kunjungan adalah dengan melakukan lomba-lomba yang melibatkan berbagai tingkat usia seperti tingkat PAUD/TK, tingkat SD, tingkat SMP sederajat, tingkat SMA sederajat, dan Tingkat umum tentunya dengan menerapkan protokol kesehatan ketat. Kegiatan tersebut tentunya untuk memperkenalkan koleksi yang ada di Museum Negeri Bengkulu dan menumbuhkan kecintaan akan kekayaan budaya yang dimiliki oleh Provinsi Bengkulu. Untuk diketahui, Bengkulu memiliki 9 suku antara lain suku Rejang, Lembak, Melayu Pekal, Melayu Bengkulu, Serawai, Kaur, Mukomuko, Pasemah (Basemah), dan Enggano. Setiap suku memiliki ragam budaya yang berbeda seperti bahasa, pakaian, rumah adat, tradisi, senjata, hingga makanan.

Selain itu, kepala Museum Negeri Bengkulu menjelaskan program kegiatan yang ada di museum dan beberapa inovasi yang akan dilakukan oleh museum agar semakin mudah di akses oleh masyarakat. Dengan mengunjungi museum negeri bengkulu, pengunjung akan memperoleh informasi ragam budaya tersebut. Dapat dikatakan bahwa museum merupakan miniatur budaya bengkulu jika dilihat dari koleksi-koleksi yang dimilik.

Profil Museum Negeri Bengkulu

MUSEUM NEGERI BENGKULU

Benda cagar budaya merupakan kekayaan budaya bangsa yang sangat penting artinya bagi pemahaman dan pengembangan sejarah, ilmu pengetahuan dan kebudayaan, sehingga perlu dilindungi dan dilestarikan demi pemupukan kesadaran jati diri bangsa dan kepentingan nasional. Museum Bengkulu didirikan pada tanggal 1 April 1978, mulai berfungsi sebagai museum pada tanggal 3 Mei 1980 menempati lokasi sementara di belakang benteng Marlborough. Koleksi awal berjumlah 51 koleksi: 43 buah koleksi Etnografi, 6 buah koleksi Keramik, dan 2 buah koleksi replika. Sejak tanggal 3 Januari 1983 pindah ke lokasi baru di jalan Pembangunan No. 08 Padang Harapan Bengkulu. Berdasarkan SK Mendikbud RI No.0754/0/1987, ditingkatkan statusnya menjadi Museum Negeri Provinsi dengan klasifikasi museum umum tipe C, sebagai unit pelaksana teknis (UPT) di bawah Direktorat Permuseuman Dirjen Kebudayaan Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. Peresmian dilaksanakan pada tanggal 31 Maret 1988 oleh Direktur Jenderal Kebudayaan G.B.P.H. Poeger, Drs. dengan nama Museum Negeri Provinsi Bengkulu.

Setelah pelaksanaan otonomi daerah tahun 2001, berdasarkan Peraturan Daerah Provinsi Bengkulu No. 14 tahun 2001 tentang Organisasi Dinas Pendidikan Nasional provinsi Bengkulu, Museum Negeri Bengkulu menjadi UPTD Dinas Pendidikan Nasional Provinsi Bengkulu dengan nama Museum Bengkulu. Saat ini dengan berlakunya Peraturan Pemerintah No. 41 tahun 2007, dan diterapkannya Perda No. 7 tahun 2008 Museum Bengkulu menjadi UPTD Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Bengkulu.

Koleksi Museum Bengkulu meliputi benda sejarah budaya dari sembilan sub etnis penduduk asli Bengkulu dan benda sejarah budaya lain yang berhubungan dengan perkembangan Bengkulu sebagai satu komunitas budaya serta beberapa koleksi replika dan miniatur. Sampai sekarang berjumlah kurang lebih 6.151 koleksi yang terdiri dari delapan jenis koleksi dengan rincian; Biologi 46, Etnografika 2988, Arkeologika 90, Historika 42, Numismatika/Heraldika 911, Keramologika 1901, Filologika 138, Teknologika 15 koleksi yang telah dikumpulkan sejak tahun 1978.

Rapat Evaluasi SAKIP Tahun 2021

Rapat Evaluasi SAKIP Tahun 2021

Telah dilaksanakan Rapat Evaluasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) Tahun 2021, Selasa (31/08/2021) di Ruang Pola Provinsi Bengkulu.

Rapat ini dihadiri oleh para Kepala organisasi Perangkat Daerah di Lingkungan Pemerintah Provinsi Bengkulu secara luring dan daring. Evaluasi SAKIP dilaksanakan berdasarkan Peraturan Meneteri PAN dan RB Nomor 12 Tahun 2015 tentang Pedoman Evaluasi dan Implementasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP).

Kepala Organisasi Perangkat Daerah di Lingkungan Provinsi Bengkulu diharapkan dapat melaporkan tindak lanjut hasil rekomendasi tahun lalu, progres sebelum dan sesudah perbaikan implementasi AKIP, Logical Framework, Cascading dan Crosscutting.

Paparan terkait SAKIP disampaikan oleh H. Gotri Suyanto, S.E., M.Soc.Sc, Asisten Administrasi Umum Sekretariat Daerah Provinsi Bengkulu.

Rapat Evaluasi Reformasi Tahun 2021

Rapat Evaluasi Reformasi Tahun 2021

Bertempat di Ruang Pola Provinsi Bengkulu dilaksanakan Rapat Evaluasi Reformasi Birokrasi Tahun 2021 secara luring dan daring. Pemaparan disampaikan oleh Mukhlisin, S.H., M.H selaku Kepala Organisasi Sekretariat Daerah Provinsi Bengkulu, Selasa (31/08/2021). Rapat koordinasi ini diikuti oleh para Kepala organisasi Perangkat Daerah di Lingkungan Pemerintah Provinsi Bengkulu.

Rapat Koordinasi ini membahas tentang proses bisnis dan hubungan antar unit serta stakeholder, perkembangan Reformasi Birokrasi tahun lalu, proses reform yang telah dilakukan dan implementasi Reformasi Birokrasi pada masa Pandemi Covid-19.

Pelaksanaan Evaluasi Reformasi Birokrasi Tahun 2021 wilayah Provinsi Bengkulu dilaksanakan berdasarkan surat dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Bidang Reformasi Birokrasi Akuntabilitas Aparatur dan Pengawas Nomor : B/84/RB.04/2021 perihal Pelaksanaan Evaluasi Reformasi Birokrasi Tahun 2021.

Dengan adanya evaluasi ini diharapkan Provinsi Bengkulu dapat mencapai birokrasi yang kapebel dan pelayanan publik yang prima.

Penentuan Titik Nol Pembangunan SMK Pusat Keunggulan di Kab. Seluma

Penentuan Titik Nol Pembangunan SMK Pusat Keunggulan di Kab. Seluma

Bengkulu, (pusat data dan informasi) 26/08/2021 Pembangunan gedung Sekolah Menengah Kejuruan Pusat Keunggulan (SMKPK) mulai dilakukan, dimulai dengan penentuan titik Nol pada Hari Rabu, 25 Agustus 2021 di Desa Dermayu Kecamatan Air Periukan Kabupaten Seluma.

Pelaksanaan Penentuan titik Nol itu sendiri dihadiri oleh Kepala Cabang Dinas Kabupaten Seluma, Kepala SMK 3 Seluma, Ketua Komite Sekolah, Tim Perencana dan Pengawasan, serta Panitia Pembangunan Gedung SMKPK Tahun Anggaran 2021 yang dananya bersumber dari APBN Pusat.

Saat dikonfirmasi, Kepala Cabang Dinas Kabpuaten Seluma Sardi SE,.M.I.kom membenarkan hal tersebut.Ia berharap agar pembangunan gedung di Sekolah berjalan lancar tanpa ada kendala.

“Kita sudah melaksanakan titik nol di lokasi SMKN 3 Kabupaten Seluma untuk Pembangunan Sekolah Menengah Kejuruan Pusat Keunggulan (SMKPK) dan saya berharap pelaksanaan ini dapat berjalan dengan lancer dan tanpa hambatan sesuai dengan apa yang kita harapkan, “Ungkapnya kemarin, Rabu (25/8/21).

Lakukan Langkah Ini Jika Tidak Bisa Login di Info.gtk.kemdikbud.go.id, Cek BSU Guru Honorer 2021 Rp1,8 Juta

Lakukan Langkah Ini Jika Tidak Bisa Login di Info.gtk.kemdikbud.go.id, Cek BSU Guru Honorer 2021 Rp1,8 Juta

Pemerintah akan kembali menyalurkan Bantuan Subsidi Tunai (BSU) Guru Honorer dan tenaga kependidikan 2021 sebesar Rp 1,8 juta. Segera login di Info.gtk.kemdikbud.go.id untuk bisa mencairkan BSU tersebut.

Bagi guru dan tenaga kependidikan (GTK) yang tidak bisa mencairkan BSU karena terkenal tidak bisa login di website tersebut, terdapat beberapa langkah yang bisa dilakukan.

Dikutip dari laman Info.gtk.kemdikbud.go.id, terdapat empat langkah yang bisa dilakukan jika tidak bisa login di laman tersebut.

  1. Apabila memiliki NUPTK, dapat menggunakan NUPTK sebagai id dan tanggal lahir sebagai password.
  2. Apabila tidak memiliki NUPTK, dapat menggunakan Nik Sebagai id dan tanggal lahir sebagai password.
  3. Apabila tidak memiliki NUPTK dan NIK, dapat menggunakan NPSN sekolah sebagai id dan tanggal lahir sebagai password.
  4. Apabila tidak memiliki NUPTK, NIK dan NPSN, silahkan menghubungi Operator Tunjangan Profesi.

Bantuan Subsidi Upah (BSU) ini akan diberikan kepada para guru honorer atau non PNS serta tenaga kependidikan yang belum mendapat Kartu Prakerja pada 1 Oktober 2020. Bagi para guru honorer dan non PNS saat mengakses link info.gtk.kemdikbud.go.id, harus melampirkan email pribadi dan memenuhi syarat-syarat sebagai penerima bantuan. Penyaluran bantuan BSU guru honorer dan non PNS rencananya dijadwalkan pada bulan awal September 2021.

Kemudian akan ada sebanyak 6 golongan guru honorer dan non PNS pada tahun 2021 yang akan mendapatkan BSU gaji yang diberikan oleh Kemendikbud Ristek.

Berikut ini syarat penerima BSU Rp1,8 juta untuk guru honorer dan guru non PNS sebagai berikut ini :

  1. Warga Negara Indonesia (WNI).
  2. Berstatus sebagai PTK non PNS.
  3. Terdaftar dan berstatus aktif dalam Data Pokok Pendidikan (Dapodik) atau Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PDDikti) per 30 Juni 2020.
  4. Tidak mendapatkan Bantuan Subsidi Upah atau gaji dari Kementerian yang menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang ketenagakerjaan sampai 1 Oktober 2020.
  5. Tidak sebagai penerima kartu pra kerja sampai dengan tanggal 1 Oktober 2020.
  6. Memiliki penghasilan di bawah Rp 5 juta per bulan yang dibuktikan melalui pernyataan dalam Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak (SPTJM).

Berikut ini cara pengajuan BSU guru non PNS, yaitu:

  1. Buka aplikasi atau browser info.gtk.kemdikbud.go.id.
  2. Masukkan email dan password yang telah terdaftar.
  3. Unduh dan cetak bukti penerima dan SPTJM kemudian tempel materai dan ditandatangani.
  4. Lalu, bawa syarat berupa KTP, NPWP, Bukti penerima (surat keputusan penerima BSU guru honorer), serta SPTJM yang sudah di materai serta ditandatangani ke bank penyalur.
  5. Bank penyalur akan segera memeriksa kelengkapan dokumen, lalu BSU Upah Guru Honorer dapat disimpan di rekening tersebut atau langsung diambil secara tunai.

Bata Akhir Sinkronisasi DAPODIK SMA, SMK, SLB tahun 2021-2022

Bata Akhir Sinkronisasi DAPODIK SMA, SMK, SLB tahun 2021-2022

Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Bengkulu menghimbau kepada seluruh Sekolah, baik itu SMA, SMK, dan SLB se-Provinsi Bengkulu untuk segera melakukan Sinkronisasi data. Agar semua siswa pada sekolah masuk di verval peserta didik untuk Bantuan Operasional Sekolah (BOS)

Berdasarkan informasi dari operator Dapodik Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Bengkulu, Bapak Epindri Asnu,S.Kom mengatakan, masih ada beberapa sekolah yang belum melakukan Sinkronisasi data ke dapodik, jadi diharapkan kepada sekolah yang belum melakukan Sinkronisasi, untuk segera secepatnya melakukan Sinkronisasi pada aplikasi Dapodik versi 2022. Karena data siswa yang telah terdaftar pada verpal peserta didik terhitung sampai tanggal 31 agustus 2021, itulah yang akan menerima dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) ungkapnya.

Oleh karena itu diharapkan kepada sekolah untuk mempercepat proses Sinkronisasi agar semua siswa memperoleh dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS). Serta dapat terealisasi secara bijak dan optimal.

Adapun syarat dan kriteria penyaluran dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) reguler untuk tahap 3 tahun anggaran 2021 adalah sebagai berikut :

Pertama, satuan pendidikan penerima dana BOS yaitu harus melakukan sinkronisasi Dapodik selambat-lambatnya tanggal 31 Agustus 2021.

Kedua, satuan pendidikan memiliki izin untuk menyelenggarakan pendidikan bagi sekolah yang diselenggaran masyarakat yang terdata pada Dapodik.

Ketiga, memiliki jumlah peserta didik paling sedikit 60 peserta didik selama tiga tahun terakhir, serta tidak merupakan satuan pendidikan kerja sama.

“Sementara syarat untuk kriteria penyaluran, yang pertama menyampaikan laporan realisasi penggunaan dana BOS reguler tahap 1 tahun 2021 dan yang kedua memberikan data rekening atas nama satuan pendidikan yang aktif,” ujar Sekretaris Direktorat Jendral PAUD Dikdasmen Sutanto.

Bagi sekolah yang tidak dapat memenuhi syarat dan kriteria yang berlaku maka konsekuensinya adalah tidak dapat ditetapkan sebagai sekolah penerima dana BOS tahap 3 tahun 2021 dan BOS tahun Anggaran 2022.

Pelajar SMK Disiapkan Jadi Wirausaha Lewat Program Keterampilan Starbucks

Pelajar SMK Disiapkan Jadi Wirausaha Lewat Program Keterampilan Starbucks

Kali ini Starbucks bermitra dengan organisasi nonprofit Prestasi Junior Indonesia. Program ini bertujuan untuk membekali dan mempersiapkan generasi muda penerus bangsa dengan pengetahuan dan keterampilan kewirausahaan lewat metode interaktif pembelajaran jarak jauh.

Sebelumnya, program ini sudah pernah dilaksanakan di Indonesia pada awal 2019 dalam rangka merayakan bulan kebaikan yang diperingati oleh Starbucks secara global atau yang lebih dikenal dengan Global Month of Good di setiap April. Sedangkan program Starbucks Creative Youth Entrepreneurship ini dimulai pada Juli hingga November 2021. Ada lebih dari 200 partner (karyawan) Starbucks terlibat untuk membantu memfasilitasi dan membimbing 1.152 siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Bali, Batam, Bandung, Jakarta, Surabaya, dan bengkulu. Starbucks punya misi untuk terus menginspirasi dan memupuk semangat kemanusiaan di tengah masyarakat tempat mereka berada. Dengan situasi yang begitu dinamis, kami berharap melalui program Starbucks Creative Youth Entrepreneurship bisa membantu para siswa SMK agar tidak hanya siap untuk bekerja pada saat mereka lulus, tetapi juga mampu berwirausaha. Melalui pelatihan dan pembekalan keterampilan kewirausahaan yang diberikan oleh mitra kami, Prestasi Junior Indonesia, kami berharap agar generasi penerus bangsa memiliki pendidikan serta keterampilan yang dibutuhkan dunia industri dan menjadi penggerak ekonomi. Program tersebut mendapat respons positif dari Direktur SMK, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Dr. Ir. M. Bakrun, M.M. Ia mengatakan pihaknya terus mendorong agar anak-anak muda, khususnya SMK untuk berwirausaha. Hal itu bisa dimulai dengan hal-hal sederhana lewat kreativitas yang dimiliki, hingga akhirnya bisa punya usaha lebih besar dan mampu membuka lapangan pekerjaan baru. kami sangat mendukung program ini karena sejalan dengan tujuan dari SMK itu sendiri, yaitu mendidik siswa untuk bisa Bekerja dan Berwirausaha. Melalui program ini kami berharap dapat melahirkan wirausahawan muda dari SMK, ucap M. Bakrun. M.M untuk Prestasi Junior Indonesia menambahkan, pihaknya justru bisa menjangkau siswa lebih luas dengan dilakukan di enam kota secara serempak meski harus dilakukan secara daring. Lewat pembelajaran yang kami berikan serta semangat dan keterlibatan para partner (karyawan) Starbucks dalam membantu dan berbagi dengan para siswa SMK. Kami optimis dapat menginspirasi dan memberikan manfaat kepada generasi muda untuk menjadi pribadi yang kreatif dan mandiri sehingga lebih memilih untuk berwirausaha. Selain mendukung program kewirausahaan, Starbucks juga bermitra dengan dua Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), yaitu Yayasan Komunitas Sahabat Anak dan Indonesian Street Children Organization (ISCO). Mereka ingin menciptakan lebih banyak kesempatan dalam memperoleh edukasi bagi anak-anak di Indonesia yang juga merupakan generasi penerus bangsa Indonesia merupakan negara ketiga di Asia yang mempunyai community store setelah Korea Selatan dan Thailand. Khusus di Indonesia, Starbucks ingin memfokuskan dalam membantu pendidikan anak-anak.

Tentang perestasi junior Indonesia.

Prestasi Junior Indonesia (PJI) adalah anggota organisasi non-profit terbesar di dunia, JA Worldwide, yang
membekali generasi muda mengenai pekerjaan dan kewirausahaan. Selama 100 tahun telah memberikan
pembelajaran dengan pengalaman langsung yang berfokus pada kewirausahaan, kesiapan kerja, dan Kami menciptakan jalan menuju kelayakan kerja, penciptaan lapangan pekerjaan, dan kesuksesan
finansial. Sepanjang tahun 2018, Prestasi Junior Indonesia telah memberikan manfaat kepada lebih dari 45 ribu siswa di 20 wilayah di Indonesia melalui kemitraan inovatif antara komunitas bisnis, pengajar dan relawan.

Informasi  lebih lanjut bisa dapat mengakses:

Website:www.prestasijunior.org/Instagram:@prestasijunior/Facebook: www.facebook.com/prestasijuniorID

Cara bergabung di Starbucks Indonesia. Buat yang mau kerja atau cari uanga tambahan bagi yang sedang kuliah atau SMK/SMA. Berikut cara melamar kerja di Starbucks Indonesia:

  1. Pertama buka starbucks.co.id.
  2. Setelah membuka website starbucks, scrol mouse Anda sedikit ke bawah sampai menemukan Career Center lalu klik.
  3. Jika sudah Anda akan diarahkan ke halaman berikutnya dan silahkan memilih apakah ingin menjadi bagian dari Retail Careers atau Store Management Careers.

Melestarikan Kebudayaan Lokal Melalui Lomba Lagu Daerah Se-Provinsi Bengkulu

Melestarikan Kebudayaan Lokal Melalui Lomba Lagu Daerah Se-Provinsi

Bengkulu – UPTD Taman Budaya Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Bengkulu menyelenggarakan lomba lagu daerah. Lomba lagu daerah tersebut mengusung tema “Bersinergi Menjaga Eksistensi Kebudayaan Lokal Melalui Lomba Lagu Daerah Se- Provinsi Bengkulu”. Pelaksanaan lomba lagu daerah Se-Provinsi Bengkulu ini, bertujuan untuk memupuk rasa kecintaan terhadap kebudayaan lokal. “Harapanya agar kita mengenal keberagaman lagu-lagu daerah khususnya lagu daerah Bengkulu dan salah satu bentuk untuk melestarikan kebudayaan Provinsi Bengkulu,” ungkap Kepala UPTD Taman Budaya Nirwan Sukandri, M.Pd., dalam sambutannya. Kepala UPTD Taman Budaya tersebut, dalam sambutannya juga menyampaikan bahwa, pihak panitia telah menyiapkan berbagai persembahan menarik, meliputi tropi dan uang pembinaan berjumlah jutaan rupiah bagi pemenang lomba.

Penyelenggaraan lomba lagu daerah tersebut, semua panitia dan peserta tetap menerapkan protokol kesehatan sesuai dengan aturan yang ditentukan dan diawasi langsung dengan petugas Covid-19. Orang yang diperbolehkan masuk untuk menyaksikan langsung pelaksanaan lomba dibatasi dan ditentukan oleh panitia pelaksanaan lomba. Dengan adanya aturan tersebut penyelenggaraan lomba dapat berjalan dengan lancar namun tetap menjaga jarak untuk menghindari penyebaran virus Covid-19.

Pelaksanaan lomba lagu daerah Se-Provinsi Bengkulu yang diselenggarakan di Taman Budaya, diikuti oleh 15 peserta dari 8 Kabupaten 1 Kota diantaranya, Kabupaten Kaur, Kabupaten Kepahiang, Kota Bengkulu, Kabupaten Mukomuko, Kabupaten Bengkulu Tengah, Kabupaten Rejang Lebong, Kabupaten Bengkulu Selatan, dan Kabupaten Seluma. Setiap peserta utusan Kabupaten menampilkan satu tembang asli daerah masing-masing.

Judul lagu daerah yang dibawakan, memiliki ciri khas dan keunikan yang menonjolkan daerah masing-masing peserta. Lagu daerah yang ditampilkan diantaranya adalah, Kerje Berampean dan Se’ase Sehijean dari Kabupaten Kaur, Ujen dan Taneak Bdiwo dari Kabupaten Kepahiang, Pantai Malabero dari Kota Bengkulu, Mukomuko Mengimbau dari Kabupaten Mukomuko, Sungai Suci dari Bengkulu Tengah, Seniene Sadeiku dan Anak Lumang dari Rejang Lebong, Sukatan Matau dan Sinjang dari Kabupaten Bengkulu Selatan, Nasib Umang dan Gindu Tegalau dari Kabupaten Seluma. Setiap perwakilan Kabupaten dipanggil secara acak untuk menampilkan lagu daerahnya masing-masing.

Rangkaian kegiatan lomba lagu daerah Se-Provinsi Bengkulu, ditutup dengan pengumuman pemenang lomba. Dari jumlah keseluruhan 15 peserta, diambil sebanyak 6 orang melalui penilaian yang ketat dari dewan juri, serta berhak mendapatkan uang pembinaan dan tropi yang diberikan langsung oleh kepala UPTD Taman Budaya  dengan rincian terbaik 1 dari Kabupaten Rejang lebong , terbaik 2 dari Kabupaten Kaur, terbaik 3 dari Kabupaten kaur, juara harapan 1 dari Kabupaten Bengkulu Selatan, harapan 2 dari Kabupaten Kepahiang, dan harapan 3 dari Kabupaten Seluma.