Juni 2021

Pemanfaatan Adobe Scan Sebagai Aplikasi Pemindai Dokumen untuk Sekolah dan Kantor

Pemanfaatan Adobe Scan Sebagai Aplikasi Pemindai Dokumen untuk Sekolah dan Kantor

Oleh: HARIS ANDRIANSYAH, S.Kom *

Perkembangan teknologi dibidang software dan hardware berdampak besar pada perubahan pola kerja. Scanner atau pemindai yang dahulu adalah sebuah alat terpisah, sekarang telah bisa menggunakan smartphone yang dimiliki oleh setiap orang. Sekarang kegiatan memindai dokumen tidak lagi harus tergantung dengan alat pemindai dokumen (scanner) yang memiliki ukuran relatif besar tetapi cukup dengen mendownload aplikasi melalui penyedia seperti Google Playstore ataupun IOS App Store.

Jika dahulu dokumen yang dipindai adalah surat atau dokumen berharga, saat ini berkas dokumen perkantoran hingga tugas sekolah sudah dikirimkan dalam bentuk file pdf. Apalagi saat ini dalam masa pandemi Covid-19 dan sekolah melakukan kegiatan pembelajaran secara daring, maka tugas yang dikumpulkan kepada guru hampir semuanya adalah dokumen hasil pemindaian yang disimpan dalam file pdf.

Salah satu aplikasi pemindai dokumen yang paling banyak digunakan saat ini adalah CamScanner, aplikasi ini bisa diunduh dengan gratis. Tetapi pengguna juga diberikan pilihan untuk melakukan pembelian aplikasi secara premium untuk menggunakan fitur yang lebih lengkap. Hasil yang berbeda dari versi gratis (Free) dengan premium adalah adanya watermark dari dokumen yang dipindai menggunakan aplikasi CamScanner gratis. Sehingga untuk menghilangkan watermark tersebut pengguna diminta untuk membeli aplikasi versi premium.

Pemindai Dokumen Adobe Scan

Aplikasi lain yang bisa digunakan dengan fitur yang lebih baik dari CamScaner adalah Adobe Scan. Aplikasi ini dibuat oleh Adobe, sebuah pengembang aplikasi yang populer untuk pengolah grafis ataupun video. Kita tentu sangat familiar dengan aplikasi Adobe Photoshop yang digunakan untuk pengolah grafis bitmap hingga adobe premiere yang digunakan untuk editing video.

Kelebihan dari aplikasi adobe scan ini antara lain tidak adanya watermark dari hasil dokumen yang dipindai, sehingga dokumen yang dihasilkan lebih terlihat profesional. Selain itu terdapat juga fitur Cleanup yang bisa digunakan untuk menghapus bagian dokumen yang tidak di perlukan yang ikut terfoto saat dokumen di  di scan dengan aplikasi. Sehingga dokumen yang dihasilkan akan menjadi lebih bersih.

Kelebihan lainnya adalah aplikasi ini terhubung dengan adobe cloud, sehingga walaupun berganti handphone, saat kita memasukkan username ataupun email yang digunakan untuk pendaftaran sebelumnya maka dokumen yang telah di scan terdahulu tidak hilang dan dapat diunduh dan dikirimkan kembali.

Demikian sedikit ulasan tentang aplikasi pemindai dokumen adobe scan, tentu diluar ini masih banyak aplikasi lain serupa yang dapat digunakan sebagai pemindai dokumen. Kita dapat menggunakan sesuai dengan selera dan menyesuaikan dengan kemampuan smartphone yang kita miliki. Terima kasih telah menyimak, semoga bermanfaat.

*Penulis adalah Guru SMKS 21 ANALIS KESEHATAN QAWIY SHABAB Bengkulu

Penulis dapat dihubungi melalui surel harisunived@gmail.com

By TIM WEBSITE DIKBUD, ago

PPDB SMA 2021/2022 Dilakukan Secara Daring, Ada Empat Jalur Pendaftaran

PPDB SMA 2021/2022 Dilakukan Secara Daring, Ada Empat Jalur Pendaftaran

Dikbud – Penerimaan peserta didik Baru Sekolah menengah atas tahun ajaran 2021/2022 telah dibuka secara daring.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Bengkulu, Drs. Eri Yulian Hidayat, M.Pd menjelaskan, pendaftar tanpa perlu datang ke sekolah atau Dinas Dikbud Provinsi Bengkulu. Cukup dengan mengakses website PPDB Online SMA di bengkuluprov.siap-ppdb.com.

“Semua dilakukan secara online,” katanya.

Dia mengatakan ada empat jalur pendaftaran yaitu jalur afirmasi dengan kuota 15%, jalur prestasi dengan kuota 25%, jalur perpindahan tugas orang tua dengan kuota 5% dan jalur zonasi dengan kuota 55%.

Pendaftaran jalur afirmasi, jalur prestasi, dan jalur perpindahan tugas orang tua dibuka mulai tanggal 28 hingga 30 Juni 2021. Sedangkan jalur zonasi mulai tanggal 1 hingga 6 Juli 2021.

Persyaratan untuk mendaftar berusia paling tinggi 21 tahun pada tanggal 1 Juli tahun berjalan, memiliki ijazah/STTB SMP atau Surat tanda lulus SMP atau bentuk lain yang sederajat. Kemudian memiliki akte kelahiran dan kartu keluarga mulai berlaku minimal satu tahun.

Bagi siswa berprestasi menyerahkan sertifikat/piagam, token dan bukti pendaftaran online, memiliki KPI/KMS/KIS/KKS/KPS/SKTM/JAMKESMAS untuk jalur afirmasi, dan memiliki surat pindah tugas orang tua untuk jalur perpindahan tugas orang tua.

Adapun alur pendaftaran PPDB online, pertama, calon peserta didik baru menyiapkan berkas persyaratan dalam bentuk hasil scan/pindai/foto. Kedua, calon peserta didik baru mengakses situs bengkuluprov.siap-ppdb.com dan mengisi formulir secara daring.

Ketiga, calon peserta didik baru memilih sekolah tujuan dan mengunggah dokumen persyaratan secara daring. Keempat, calon peserta didik baru mencetak tanda bukti pendaftaran secara daring. Kelima, operator sekolah melakukan verifikasi pendaftaran secara daring. Keenam, calon peserta didik baru melihat hasil seleksi dan pengumuman secara daring.

Pada jalur prestasi non akademik, calon siswa hanya bisa mendaftar pada satu sekolah dan bebas zonasi dan melampirkan atau mengupload dokumen piagam prestasi non akademik (O2SN/Olahraga/Seni/sejenisnya)

“Pada jalur afirmasi atau peserta didik dari ekonomi kurang mampu. Calon siswa hanya bisa mendaftar pada satu sekolah dan melampirkan atau mengupload dokumen KIP/KIS/SKTM atau yang sejenisnya,” jelasnya.

Pada jalur perpindahan orang tua, calon siswa hanya bisa mendaftar pada satu sekolah dan melampirkan atau mengupload dokumen surat pindah orang tua.

Pada jalur zonasi, calon siswa mendaftar pada dua sekolah sesuai aplikasi dan melampirkan atau mengupload dokumen kartu keluarga.

Apabila tidak diterima dikedua sekolah calon siswa bisa langsung mendaftar lagi dengan ketentuan sesuai zona dan waktu pendaftaran online masih ada. Semua dilakukan secara daring atau online.

Dokumen diverifikasi dan dinilai oleh sekolah berdasarkan dokumen yang diupload oleh calon siswa. Khusus jalur zonasi selain berdasarkan dokumen yang diupload, juga berdasarkan perankingan secara sistem berdasarkan alamat jarak terdekat.

Pengumuman dilakukan secara online. Pada jalur prestasi, afirmasi, dan perpindahan orang tua pada tanggal 1 Juli 2021. Jalur zonasi pada tanggal 7 Juli 2021. Sedangkan daftar ulang tanggal 8 sampai 10 Juli 2021, dengan membawa berkas asli.

By TIM WEBSITE DIKBUD, ago

FLS2N DAN KOSN SMK Sukses dilaksanakan Secara Daring

FLS2N Dan KOSN SMK Sukses Dilaksanakan Secara Luring

Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Bengkulu sukses melaksanakan kegiatan Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) dan Kompetisi Olahraga Siswa Nasional (KOSN) SMK secara luring atau tatap muka di Hotel Raffles City Kegiatan telah terlaksana pada tanggal 14 sampai 16 Juni 2021 untuk FLS2N dan tanggal 18 sampai 20 Juni 2021 untuk KOSN. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Bengkulu, Drs. Eri Yulian Hidayat, M.Pd mengatakan, kegiatan FLS2N dan KOSN SMK tahun 2021 dilaksanakan secara luring atau tatap muka dengan tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat. “Kegiatan lomba masing-masing bidangnya juga ditempatkan di ruangan terpisah,” ungkapnya. Dia menjelaskan, kegiatan yang telah terlaksana satu minggu yang lalu tersebut bertujuan untuk membina minat, bakat, dan kreativitas siswa. “Kegiatan ini diikuti 130 siswa pada FLS2N dan 40 siswa pada KOSN, dari siswa SMK se-Provinsi Bengkulu,”katanya. Bidang lomba kegiatan FLS2N SMK tingkat Provinsi Bengkulu ini dibagi menjadi 7 bidang yaitu Menyanyi Solo, Gitar Solo, Film Pendek, Monolog, Tari Tradisional Daerah, Cipta lagu, dan Seni Lukis. Sedangkan bidang lomba kegiatan KOSN SMK dibagi menjadi 2 bidang. Karate dan Pencak Silat, dengan masing-masing bidang dibagi menjadi dua kelompok putra dan putri. “Pada masing-masing bidang dan kelompok tersebut ditetapkan tiga pemenang atau juara, yang berasal dari berbagai kabupaten dan kota di provinsi Bengkulu,” tuturnya.
By TIM WEBSITE DIKBUD, ago